Muhammad Rezky
PEKANBARU – Hari ini bangsa Indonesia telah memperingati salah satu peristiwa penting dalam berdirinya Kesatuan Republik Indonesia sebagai Hari Sumpah Pemuda, pada Minggu (28/10/2018).
Sebagaimana teringat sepenggal perkataan Soekarno, “ jangan mewarisi abu sumpah pemuda, tapi warisilah api sumpah pemuda. Kalau hanya sekadar mewarisi abu, saudara akan puas dengan Indonesia sekarang sudah satu bahasa, satu bangsa, dan satu tanah air akan tapi ini bukanlah tujuan akhir.
Hal ini juga senada disampaikan Muhammad Rezky, sosok generasi muda di usia 27 Tahun yang mengabdikan diri sebagai Calon Legislatif DPRD Kota Pekanbaru Dapil IV (Marpoyan Damai dan Bukit Raya), pada Pemilihan Umum (Pemilu) 17 April 2019 mendatang.
Menurutnya, Sumpah pemuda telah mewarisi para pemuda dalam menentukan kemajuan pembangunan daerah.
“Semua tergantung peranan dan kontribusi pemuda, maka hari ini pemuda dituntut untuk memposisikan dirinya dalam upaya memajukan pembangunan daerah dengan semangat api sumpah pemuda,” ujarnya.
“Apapun yang terjadi, pemuda harus selalu dituntut untuk tulus berbakti dan jujur mengabdi sampai kapanpun. Karena pemuda telah bersumpah kepada Indonesia akan bersatu dalam tumpah darah bangsa dan bahasa,” jelas Rezky.
Para generasi muda sangat berperan dalam kemajuan pembangunan daerah, yakni generasi muda sebagai pemegang estafet kepemimpinan kedepannya. kerna dalam prinsip suatu pembangunan daerah perlu adanya sumber daya manusia yang berkualitas, sehingga dapat mendongkrak pembangunan tercapai dalam segala sektor.
Sebagai pemegang estafet di masa akan datang, generasi muda harus menjadi pilar, penggerak dan pengawal jalannya pembangunan daerah.
Kini sudah saatnya para generasi muda menempatkan diri sebagai agen dalam perubahan (agent of change). Generasi muda yang masih relative, bersih, serta menjadi asset potensial mahal untuk kejayaan di masa akan datang.(***)
Penulis : Habiburrahman
