PEKANBARU – Forum Komunikasi Masyarakat Piaman Indonesia (FKMPI) Riau dan Pekanbaru menggelar berbagai iven menjelang pelantikan 22 Januari 2022 yang disimbolikkan sebagai Alek Gadang FKMPI, dengan menggelar berbagai iven seperti penanaman pohon, peresmian kampuang Silek dan perlombaan mengocoh Teh Talua yang akan diikuti Walikota Pekanbaru Firdaus MT bersama anggota Forkompimdanya.
Program pertama yang sudah berjalan adalah mendukung gerakan sejuta pohon di Indonesia dengan berpartisipasi menanam 1.500 batang pohon di Pekanbaru, Senin (10/1).
Adapun jenis bibit pohon yang ditanam adalah Durian, Matoa, Rambutan, Kelengkeng, Nira serta beberapa jenis pohon lainnya.
Menurut Ketua DPP FKMPI Riau Agusman Sikumbang, kegiatan penanaman pohon ini merupakan salah satu acara dari agenda pelantikan organisasinya pada 22 Januari mendatang.
“Insyaaallah pelantikan DPP dan DPD FKMPI Riau dan Pekanbaru akan digelar serentak di Gelanggang Remaja kota Pekanbaru 20-22 Januari mendatang,” kata Agusman.
Agusman menyatakan bahwa penanaman pohon adalah sebagai bentuk komitmen dan dukungan FKMPI terhadap pelestarian lingkungan, terutama di kawasan yang gundul dari pohon.
Dalam penanaman pohon Senin kemarin, kata Agusman, pihaknya menggandeng kerjasama dengan kantor wilayah Kementerian Kehutanan Riau.
Penanaman secara simbolis di Perumahan Alam Kulim Permai, Kelurahan Sialang Rampai, Kecamatan Kulim, Pekanbaru.
Menurut Agusman, dalam program penanaman pohon ini, FKMPI Riau dan Pekanbaru menyediakan sekitar 1.500 bibit.
Nantinya, penanaman juga diarahkan ke kawasan yang rawan dengan longsor dan banjir.
Penanaman pohon ini juga semacam imbauan kepada masyarakat agar melakukan hal sama secara mandiri di kediaman mereka, sehingga kota Pekanbaru akan rempak dengan pepohonan.
Wali Kota Pekanbaru, Firdaus kepada wartawan berharap, dengan adanya penanaman pohon ini dapat bermanfaat untuk masyarakat.
“Terima kasih kepada pengurus dan masyarakat Pekanbaru yang berasal dari Piaman yang begitu antusias,” ucap Firdaus.
Selain melakukan penanaman pohon, FKMPI dalam sosialisasi kelembagaan menjelang pengukuhan tanggal 22 Januari 2022 juga akan meresmikan Kampung Silek (Silat) di kawasan Sukajadi pada tanggal 15 Januari besok.
Kampung Silek adalah tempat berlatih dan mengembangkan silat tradisi Piaman di Pekanbaru yang dikelola langsung oleh Grup Harimau Lalok.
Dalam peresmian Kampung Silek ini, kata Agusman, akan dihadiri juga oleh Walikota Pekanbaru Firdaus MT dan anggota Forkompimda Pekanbaru.
Selanjutnya, FKMPI juga menggelar kegiatan ekspo produk kuliner UMKM asal daerah Piaman dan kuliner warga tempatan di Pekanbaru.
“Ekspo ini akan berlangsung dua hari mulai tanggal 20 dan 21 Januari dan besoknya tanggal 22 Januari akan dilakukan pelantikan oleh Ketum DPN FKMPI Haji Armawi Koto di Gelanggang Remaja Pekanbaru,” papar Agusman.
Satu momen sangat menarik akan disajikan pada pembukaan ekspo kuliner ini adalah Ketua DPP FKMPI Riau dan Pekanbaru akan beradu tangkas dengan Walikota dan Anggota Forkompimda Pekanbaru dalam ‘mengocok’ teh Talua.
“Nanti akan ada tim yang menilai, Teh Talua siapa nanti yang akan tampil sebagai juara dan kriteria penilaiannya akan kita tentukan nanti,” papar Agusman.
Sementara Sekum DPP FKMPI Riau Extrinaldi pada kesempatan sama menambahkan bahwa kesiapan pelantikan sudah mendekati 90 persen selesai dan tinggal lagi penyiapan sarana di dalam gelanggang untuk persiapan pelantikan.
Menurut rencana pelantikan ini akan dihadiri oleh Bupati Padang Pariaman dan walikota Pariaman serta berbagai unsur dari kalangan pituo Piaman.
Acara pelantikan juga akan dihadiri oleh perwakilan dan kandidat pengurus DPD FKMPI dari seluruh Propinsi Riau dan Sumatera Barat.
Ketua Umum DPP FKMPI Armawi Koto juga telah menyatakan kesediaannya datang dalam pelantikan DPP FKMPI Riau dan Pekanbaru.
“Saya akan hadir dengan sekjen dan bendum sekaligus sebagai penghormatan dan salut atas sangat kawan kawan di Pekanbaru,” kata Armawi Koto dalam pesan singkatnya kepada wartawan, Selasa.
Armawi berharap momen pelantikan DPP FKMPI Riau dan Pekanbaru bisa membuka mata warga perantau Piaman di daerah lain di Indonesia bahwa telah lahir satu lagi organisasi ughang Piaman yang akan menaungi warga perantau Piaman dimana saja berada.
“InsyaAllah sejumlah propinsi lain di Indonesia akan mengikuti jejak langkah FKMPI Riau dan Pekanbaru. Saya sangat menyakini hal ini. Sebab ughang Piaman dirantau sangat suka berkumpul kumpul. Ini tempat kita berkumpul yang kreatif,” ujar Armawi Koto mengakhiri. (*)
Awaluddin Awe