JAKARTA, harianindonesia.id – Kejadian tabrakan yang menimpa ketua DPR Setya Novanto juga mendapat sorotan dari Wakil Presiden Jusuf Kalla.
Wakil Presiden Jusuf Kalla meminta KPK untuk memastikan kebenaran status kesehatan Setya Novanto di beberapa rumah sakit yang pernah dipakai Setya Novanto.
“Etika (sebagai) rumah sakit nanti bisa hilang karena banyak yang bersembunyi di balik surat keterangan dokter,” kata Setya Novanto ketika menjelaskan alasannya di Kompleks Markas Komando Korps Marinir, Jakarta, Jumat (17/11).
Menurut Wapres, kredibilitas rumah sakit dipertaruhkan ketika memberikan informasi atau rekomendasi tentang kesehatan seorang. Jangan sampai kredibilitas sebuah rumah sakit hancur di mata masyarakat akibat melanggar etika menyangkut penyampaian informasi soal kesehatan seseorang.
“Pernyataan sakit itu selalu harus juga dicek oleh KPK sendiri. menurut saya perlu juga diperiksa rumah sakit-rumah sakit yang apa itu, tentang kebenaran daripada informasi itu,” kata Wapres Jumat.
Saat ini Setya Novanto MASIH dirawat di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM). Rencananya akan dipindahkan lagi ke Rumah Sakit Polri Kramatjati di bawah pengawasan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)
Seperti diketahui sebelumnya mobil yang ditumpangi Setya Novanto mengalami kecelakaan saat akan menuju KPK Kamis (16/11/2017).Novanto diberitakan mengalami memar dan luka dibagian kepala hingga harus dirawat di rumah sakit.(Doni)