PAYAKUMBUH – Anggota DPR RI Rezka Oktoberia gandeng Bawaslu gelar Sosialisasi Pengawasan Penyelengara Pemilihan Serentak tahun 2024. Kegiatan tersebut dilakukan guna memberikan edukasi kepada masyarakat tentang cara pengawasan Pilkada serentak yang tinggal beberapa bulan lagi, bertempat di Aula Gedung Gambir, Jalan Sudirman, pusat Kota Payakumbuh, Rabu 18 September 2024
Turut hadir Anggota DPR-RI dari Sumatra Barat Rezka Oktoberia, Ketua Bawaslu Kota Payakumbuh Aan Muharman, Anggota Bawaslu RI, Luthfi serta Bawaslu Provinsi Sumatra Barat, Dinka dan Kiki, dan para undangan yang terdiri dari berbagai unsur masyarakat.
Dalam kesempatan itu Ketua Bawaslu Kota Payakumbuh Aan Muharman menyampaikan, pemilihan Pilkada untuk memilih kepala daerah itu sangat berbeda dengan Legislatif. Untuk itu marilah kita jadikan momen ini dengan pilkada damai aman serta badunsanak. Dan bagi para ASN mereka juga memiliki hak pilih tapi dilarang menunjukkan keberpihakan kepada salah satu calon
“ASN itu berbeda dengan TNI/Polri aktif yang tidak mempunyai hak pilih kecuali kalau telah purna tugas, untuk Pilkada serentak ini jangan sampai apatis terhadap politik mari berpartisipasi dalam Pemilukada 2024 ini, perhatikan aturan kampanyenya, dan dilarang menyertakan anak anak dalam Pemilukada, pastikan anak anak steril dari kegiatan kampanya,” paparan Aan Muharman Ketua Bawaslu Payakumbuh
Sementara, Rezka Oktoberia selaku Anggota DPR RI dari Komisi ll, mitranya Bawaslu mengatakan, mari kita sukseskan Pilkada Badunsanak di daerah kita nantinya pada tanggal 27-Novber-2024. Jadikan momentum Pilkada serentak 2024 ini untuk saling meningkatkan silaturahmi dan saling menjaga kedamaian serta kerukunan selama pesta demokrasi. Tahapan penetapan calon kepala daerah nanti nya tanggal 22 September serta pengambilan nomor urut pada tanggal 23 September 2024.
“Maka dari itu, mari kita sampaikan ke masyarakat serta keluarga kita bahwa kita akan memilih para calon kepala daerah kita yaitu Gubernur dan Walikota/Bupati, jangan ada yabg golput, dan mari kita cek nama kita dalam daftar pemilih, kalau belum mari kita sampaikan ke Kpps-PPS atau Bawaslu kecamatan dimana kita berada,” ujar Srikandi Luak 50 itu
Lebih lanjut Rezka mengajak, “Pastikan semua anak-anak kita yang sudah berumur 17 tahun atau yang sudah punya hak pilih dan para orang tua kita yang sudah pensiun dari TNI dan polri, pastikan sudah terdaftar di daftar pemilih.
“Bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) tentu banyak larangan yang harus di perhatikan, “Pakai Baju Kampanye, Tanda Jari, maupun memposting calon tertentu di media sosial, jangan kita lihat kan keberpihakan kita pada salah satu calon, mari kita pilih kepala daerah kita secara rasional, karena mereka yang akan menentukan nasib daerah kita lima tahun kedepan.” Tutup Politisi Senayan itu (tt)
