Angkutan Bahan Bakar Minyak ( BBM ) jenis solar dan penampung solar PT Hananta Wijaya Samudra.
Harianindonesia.id – Jawa Tengah, PT Hananta Wijaya Samudra dengan label perusahaan teransportir angkutan bahan bakar minyak ( BBM ) jenis solar diduga mengemplang pajak.
Bisnis BBM PT Hananta Wijaya Samudra yang berada di Semarang ternyata solar dibeli dari SPBU dan di salurkan ke beberapa industri dan tidak melakukan pengambilan dari depot Pertamina.
Modus pengambilan dengan cor di beberapa SPBU di Jawa Tengah, Kemudian di tampung di gudang kemudian diangkut menggunakan Tangki pengiriman solar industri lebel PT Hananta Wijaya Samudra.
Hasil penelusuran tim awak media PT Hantana Wijaya Samudra yang beralamatkan di Perum Ungaran Village blok C-7 Langensari, Ungaran. kabupaten Semarang, Provinsi Jawa Tengah, disinyalir perusahaan teansportir “ilegal” Abal – Abal yang tidak melakukan pengambilan di depot resmi Pertamina, Melainkan pengambilannya di SPBU daerah Jawa Tengah dengan menggunakan mobil Modifikasi dan di kumpulkan di lapak daerah Purworejo dan lapak gudang Kendal Jawa Tengah.
Kendaraan modifikasi yang melakukan operasi mengangkut solar dari SPBU kemudian di tuangkan ke kempu penampungan lalu di sedot ke dalam mobil tangki milik PT Hananta Wijaya Samudra dan di kirim ke perusahaan industri di daerah Kendal Jawa Tengah.
Ironisnya hal ini belum pernah ada tindakan dari Badan Pengawasan Migas ( BPM ) Provinsi Jawa Tengah tentang penyalahgunaan BBM jenis solar subsidi, yang kerap dilakukan oleh perusahaan kendaraan teansportir di Jawa Tengah.
Padahal penyalahgunaan BBM subsidi dalam pasal 55 ayat 1 ke – 1 KUHP subsider pasal 53 huruf B. UU no 22 tahun 2021, Tentang gas dan minyak bumi dengan hukuman maksimal 6 tahun penjara dan 60 juta rupiah.
Saat tim awak media menyambangi lokasi gudang milik PT Hananta Wijaya Samudra terlihat hanya satu bak kempu plastik penampungan BBM dan terparkir satu kendaraan tangki yang bertuliskan PT. Hananta Wijaya Samudra.
Sampai berita ini di terbitkan pada Jumat, 15 November 2024, Awak masih akan terus melakukan investasi siapa pemilik PT. Hananta Wijaya Samudra dan berkordinasi dengan kepolisian setempat.
( Tim Red )
